
http://jurnal.batan.go.id/index.php/urania/issue/view/726/showToc
Informasi Pustaka Batan
http://jurnal.batan.go.id/index.php/urania/issue/view/726/showToc
Jurnal Ilmiah Daur Bahan Bakar Nuklir URANIA adalah wahana informasi tentang Daur Bahan Bakar Nuklir yang berisi hasil penelitian, pengembangan, dan tulisan ilmiah terkait. Terbit pertama kali pada tahun 1995 dengan frekuensi terbit sebanyak empat kali dalam satu tahun yakni pada bulan Januari, April, Juli dan Oktober. Sementara itu, mulai tahun 2011 Jurnal Ilmiah Daur Bahan Bakar Nuklir “URANIA” terbit tiga kali dalam satu tahun, yaitu pada bulan Februari, Juni dan Oktober.
Tulisan pertama dalam jurnal ini menampilkan masalah teknologi bahan bakar reaktor daya yang ditulis dengan judul Pengaruh Viskositas Sol Dan Presolidifikasi Pada Gelasi Ekstrenal Dalam Pembuatan Gel Ammonium Di Uranat (ADU) Menggunakan Sorrogate Cerium. Proses gelasi eksternal digunakan dalam pembuatan gel ADU dan diproses lebih lanjut menjadi partikel UO2 terlapis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh viskositas gel dan proses presolidifikasi terhadap kebulatan gel yang dihasilkan. Masih berkaitan dengan teknologi bahan dan bahan bakar reaktor riset yang ditulis dengan judul Karakteristik Ingot Paduan U-Zr-Nb Pasca Proses Quenching. Percobaan quenching paduan U-Zr-Nb dengan variasi komposisi Nb 1%; 4% dan 7% dan komposisi Zr tetap 10%. Percobaan quenching dimaksudkan untuk mengubah fasa αU yang tidak stabil menjadi fasa γU yang stabil.
Masalah analisis kimia dibahas dengan makalah yang berjudul Pengaruh Pelarut Organik Pada Proses Pertukaran Anion Dalam Pemisahan Uranium Dari Larutan PEB U3si2/Al Pasca Iradiasi. Metode pemisahan uranium dari larutan bahan bakar nuklir dikembangkan untuk meningkatkan rekoveri hasil analisis uranium dari bahan bakar nuklir pasca iradiasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pelarut organik pada proses penukar anion terhadap rekoveri U dari larutan bahan bakar U3Si2/Al pasca iradiasi. Tulisan berikutnya dengan judul Analsis Kandungan Cesium Dan Uranium Dalam Bahan Bakar U3Si2/Al Pasca Iradiasi. Dalam analisis tersebut dilakukan pemisahan hasil fisi isotop 137Cs dan 235U dengan tujuan untuk mengetahui kandungan isotop 137Cs maupun235U dalam PEB U3Si2/Al dengan tingkat muat uranium (TMU) 2,96 gU/cm3 pasca iradiasi.
Masalah modeling bahan bakar reaktor riset diulas dalam makalah ini dengan judul Pengaruh Densitas Uranium Terhadap Umur Bahan Bakar Nuklir Di Dalam Reaktor Ditinjau Dari Aspek Neutronik. Penelitian tentang bahan bakar densitas tinggi masih terfokus pada proses fabrikasi, sedangkan perhitungan umur maupun massa pemakaian bahan bakar belum banyak dilakukan. Pada tulisan ini dilakukan perhitungan umur bahan bakar menggunakan pasangan program ORIGEN dan MCNP. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa peningkatan densitas uranium akan memperpanjang umur bahan bakar di dalam reaktor secara eksponensial.
http://jurnal.batan.go.id/index.php/bprn/issue/view/777read more →
http://jurnal.batan.go.id/index.php/tridam/issue/view/699read more →
http://jurnal.batan.go.id/index.php/jpn/issue/view/733read more →